Sinergi Bersama Kementerian Komunikasi dan Informatika, Penyelenggara Telekomunikasi dan Pemerintah Daerah dalam Upaya Meningkatkan dan Memperluas Layanan Internet berbasis Teknologi 4G
Bandung, Jawa Barat (21/07) - Kementerian Komunikasi dan Informatika melalui Direktorat Telekomunikasi, Direktorat Jendral Penyelenggaraan Pos dan Informatika bersama-sama mengupayakan peningkatan dan perluasan layanan internet berbasis teknologi 4G
arahan Presiden Joko Widodo pada tanggal 3 Agustus tahun 2020 serta
menindaklanjuti usulan data desa blankspot dan lemah sinyal seluler 4G
dari Pemerintah Daerah, Kementerian Komunikasi dan Informatika
mendapatkan tugas untuk meningkatkan cakupan konektivitas jaringan
bergerak seluler.
Kementerian Komunikasi dan Informatika melalui
Direktorat Telekomunikasi (Ditjen PPI) bersama-sama dengan Penyelenggara
Seluler dan Pemerintah Daerah melakukan sinkronisasi data blankspot
sinyal lemah dalam mengupayakan meningkatkan dan memperluas layanan
internet berbasis teknologi 4G yang ada di wilayah komersial.
Dalam
pembukaan rapat yang dibuka oleh Aju Widya Sari, selaku Direktur
Telekomunikasi menyatakan, terus berupaya untuk memperluas cakupan
wilayah layanan telekomunikasi "Kementerian Komunikasi dan Informatika
sebagai pembina di sektor telekomunkasi saat ini sedang berupaya untuk
terus memperluas cakupan wilayah layanan mobile broadband dan fixed
broadband agar layanan telekomunikasi dapat dinikmati secara merata di
seluruh pelosok wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia".
Melalui
signal.kominfo.go.id/data, Direktorat Telekomunikasi sebanyak 47
Pemerintah Kabupaten dan Kota telah mengajukan 1.020 titik usulan
blankspot dan lemah sinyal. Kementerian Komunikasi dan Informatika
melakukan analisis terhadap data yang disampaikan oleh Pemerintah
Kabupaten dan Kota untuk menentukan solusi yang tepat bagi permasalahan
sinyal yang ada di wilayah yang diusulkan.
Direktur Telekomunikasi,
menyadari bahwa terdapat berbagai kendala dan tantangan dalam upaya
memperluas cakupan sinyal seluler 4G di berbagai wilayah di Indonesia
namun dengan adanya sinergi dan kolaborasi dari seluruh stakeholder
optimis bahwa penongkatan dan perluasan layanan internet berbasis
teknologi 4G dapat terlaksana dengan baik.
Pada kegiatan Rapat
singkronisasi Data wilayah blankspot seluler 4G di Bandung dilaksanakan
pada tanggal 20 - 21 Juli 2023 dengan menghadirkan narasumber dari PT
Telekomunikasi Selular, PT XL Axiata Tbk, PT Indosat Tbk, PT Smart
Telecom, dan sebagai peserta Kepala Dinas Kominfo 29 Pemerintah
Kabupaten/Kota, serta pejabat dan staf Direktorat Telekomunikasi Ditjen
PPI, Kemenkominfo.